Langsung ke konten utama

All About Japan - Part #3 (Tamat)

Jepang saat ini :

- Penurunan tingkat populasi
- Masyarakat menua
- jumlah pemuda yg menurun,menyebabkan  Jepang mendatangkan siswa internasional utk belajar di Jepang (300rb per tahun sejak 2008). - meningkatkan hubungan bilateral dengan negara lain dalam hal kerjasama penyediaan pendidikan bagi siswa internasional
- Pemuda Jepang saat ini dianggap tidak mempunyai keinginan , karena tidak punya pasangan, hemat, tidak minat olahraga, travel, brand mewah yg menurut mereka merupakan pemborosan
- Tahun 1986 sd 1990an disebut periode gelembung (bubble) karena seluruh  Jepang mengalami lonjakan ekonomi, sehingga masyarakatnya banyak membeli barang mewah, yg bukan merupakan karakter orang Jepang
- Tahun 1991 Jepang mengalami krisis selama 20 th atau dua dekade Pemuda yg dibesarkan di dua dekade masa resesi ini hanya mengenal kondisi Jepang dg  ekonomi yg terpuruk
- Pemuda di era 2005  sd 2010 disebut generasi Yutori (santai), akibat perubahan sistem pendidikan yang memberi kelonggaran baik dr jam belajar dan isi pelajaran
- Pemuda Jepang pun menolak disebut generasi Yutori tetapi menyebut dirinya sebagai generasi Satori (kebangkitan).
- Pemuda Jepang saat ini disebut generasi pencerahan, karena mereka memahami kehidupan lebih baik, tidak melakukan hal yg sia2, lebih realistis
- Saat ini, karena kondisi ekonomi Jepang tidak berkembang, maka sistem kerja seumur hidup atau lifetime employment sulit untuk dipertahankan. Perusahaan tidak menambah karyawan tetap tetapi karyawan part time maupun outsourcing diperbanyak
- Karena kondisi ekonomi yg sulit  dan dianggap tidak memiliki prospek masa depan yg cerah maka pemuda saat ini enggan menikah dan memiliki anak, sehingga menyebabkan low birthrate & longevity
- Pemuda generasi Satori diharapkan dapat menjaga tradisi/budaya  Jepang yg sempat terganggung saat Bubble Periode

- Mengenal Jepang by Yusuke Shindo -

Komentar

Postingan populer dari blog ini

All About Japan - Part #2

Di Jepang itu  : - tidak kaya sumber daya alam - untuk memenuhi kebutuhan sumberdaya Jepang harus mengimpor. Untuk itu Jepang memerlukan mata uang asing, dengan cara mengekspor barang hasil industri - industri dan teknologi yang dihasilkan harus berkualitas terbaik, sesuai prinsip Monozukuri, Kaizen dan budaya  teamwork dan saling menghargai - pada dasarnya menerapkan sistem kerja seumur hidup alias sampai dengan pensiun. Karena bekerja dalam waktu lama, maka perusahaan aktif melaksanakan pengembangan sumber daya manusia (Hitozukuri) - karena sistem kerja seumur hidup ,  penerapan senioritas dan budaya senior yang harus membimbing junior, maka tidak ada kekhawatiran posisi senior diambil alih junior - posisi serikat pekerja sama dengan perusahaan, meski menuntut kenaikan gaji tetapi sangat mengerti kondisi perusahaan, sehingga tidak menuntut hal yang tidak masuk akal dan tidak bermusuhan dengan manajemen -  serikat pekerja bertugas memberikan  usulan perb...

Seberapa Yakin Allah SWT Menyukai Ibadah kita

Dialog Nabi Musa as dan Allah SWT diceritakan dalam kitab   Mukasyafatul Qulub   milik Imam Al-Ghazali. Nabi Musa  As:    Wahai Allah, aku sudah melaksanakan ibadah yang Engkau perintahkan, manakah antara ibadahku yang Engkau senangi, apakah sholatku, dzikirku, puasaku ? Allah Swt :  Shalatmu itu untukmu sendiri, karena dengan mengerjakan shalat, engkau terpelihara dari perbuatan keji dan munkar. Dzikirmu itu hanya untukmu sendiri, membuat hatimu menjadi tenang. Puasamu itu untukmu sendiri, melatih dirimu untuk memerangi hawa nafsumu sendiri. Nabi Musa  As: Lalu apa ibadahku yang membuat hatiMu senang Ya Allah ? Allah Swt : -- SEDEKAH, INFAQ, ZAKAT serta PERBUATAN BAIKmu. Itulah yang membuat AKU senang, karena tatkala engkau membahagiakan orang yang sedang susah, AKU hadir disampingnya.

Ten Q (Questions) - Quarterly Self Talk

Mengevaluasi pencapaian target triwulanan secara kuantitatif mungkin menjadi hal yang biasa, tapi merenungi sejenak untuk merefleksi apa yang sudah kita capai bisa memberikan rasa yang luar biasa. Saya menyebutnya Ten-Q atau 10 Questions atau bisa dijuga diplesetkan menjadi Thank You. Sepuluh pertanyaan powerful yang bermanfaat untuk memaksimalkan potensi diri.  Pertanyaan Ten-Q ditujukan sebagai bagian dari rasa "terima kasih" untuk diri kita yang telah berupaya sejauh ini :  1 Apa yang dirasakan sejauh ini ? 2 Apa yang sudah tercapai sejauh ini ? 3 Apa yang perlu disyukuri ? 4 Apa yang masih harus diperbaiki ? 5 Apa yang masih bisa ditingkatkan / ditambah? 6 Aktivitas apa yang direncanakan berikutnya ? 7 Siapa yang ingin dilibatkan dalam aktivitas tsb ?  8 Kapan target penyelesaian aktivitas tsb?  9 Bagaimana aktivitas tersebut bisa membantu pencapaian tujuan jangka panjang ? 10 Doa apa yang spefisik ingin dipanjatkan agar aktivitas berikutnya bisa membantu pencapa...